Tekan Angka Kekerasan Perempuan Dan Anak,Pemkot Bentuk Aktivis PATBM

BANDAR LAMPUNG418 Dilihat

Bandar Lampung ( Journalmedia.id ) – Sebagai upaya menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak, Pemerintah Kota Bandar lampung bentuk Aktivis Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) dan sosialisasi penguatan jejaring antar lembaga penyedia layanan anak yang memerlukan perlindungan khusus kewenangan kabupaten kota di Aula gedung sumergou, selasa (24/10/2023).

Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana mengatakan adanya PATBM diharapkan dapat membantu mensosialisasikan kepada masyarakat di 126 kelurahan terkait kesehatan serta perlindungan perempuan dan anak.

 “Aktivis PATBM ini akan berjalan di kecamatan dan kelurahan, mereka akan menyosialisasikan tentang perlindungan anak dan kesehatan anak agar tidak stunting,” kata Walikota Eva Dwiana.

Menurutnya,aktivis PATBM harus dapat memahami tentang apa dan bagaimana langkah-langkah yang harus dilakukan agar dapat menentukan ukuran keberhasilan gerakan PATBM di wilayahnya.

“Harapan kita tidak ada lagi KDRT (kekerasan dalam rumah tangga) dan kekerasan anak di Kota Bandar Lampung,” paparnya.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan dan Anak Maryamah mengatakan satgas PATBM ini telah dibentuk sejak 2017 dan memiliki banyak fungsi diantaranya cepat tanggap dan pendampingan terhadap kasus kasus, namun belum pernah dilakukan sosialisasi.

“Tugasnya yakni cepat tanggap, dan pendampingan kasus. Jadi kalau aktivisnya aktif maka laporan akan cepat ke kita,” ungkapnya.

Total aktivis PATBM yakni 298 orang, Setiap kelurahan memiliki 2 aktivis PATBM, tingkat kecamatan 2 aktivis PATBM dan tingkat kota ada 6 aktivis PPATBM. (*)