Lampung Selatan ( Journalmedia.id ) – Presiden RI Joko Widodo, didampingi Pj. Gubernur Lampung Samsudin dan sejumlah menteri, meresmikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kota Bandar Lampung di Bendungan Tegineneng, Lampung Selatan, Senin (26/8/2024).
Peresmian Proyek Strategis Nasional (PSN) ini ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Presiden Jokowi bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Pj. Gubernur Lampung Samsudin, Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana, dan Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto. Acara dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden Jokowi.
SPAM merupakan proyek Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU) antara Pemerintah Kota Bandar Lampung, PDAM Way Rilau (BUMD), dan PT Adya Tirta Lampung, yang telah dipersiapkan sejak 2010. SPAM ini diproyeksikan mampu memasok air bersih sebesar 750 liter/detik ke delapan kecamatan di Bandar Lampung.
SPAM bertujuan untuk memanfaatkan sumber daya air secara efisien dan mendukung pengelolaan sanitasi. Dengan air baku dari Sungai Way Sekampung sebesar 825 liter/detik, Instalasi Pengolahan Air (IPA) SPAM Bandar Lampung mampu menghasilkan air berkualitas minum dengan kapasitas 750 liter/detik.
SPAM akan melayani kecamatan Rajabasa, Labuhan Ratu, Tanjung Senang, Kedaton, Way Halim, Sukarame, Kedamaian, dan Sukabumi. Presiden Jokowi menyampaikan bahwa SPAM akan menyuplai air bersih untuk 60.000 rumah tangga di Bandar Lampung.
“Air dari SPAM ini lebih berkualitas dibandingkan air kemasan, dengan NTU (kekeruhan) sebesar 0,278, sementara standar Kementerian Kesehatan untuk air kemasan adalah 0,8. Jadi, air SPAM ini lebih baik,” jelas Jokowi.
Presiden juga berpesan kepada Walikota Eva Dwiana dan para pemangku kepentingan agar mendorong masyarakat memanfaatkan sambungan air SPAM yang telah dibangun.
“Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, Sistem Penyediaan Air Minum Kota Bandar Lampung saya nyatakan resmi diresmikan,” tutup Jokowi.(*)
