Bandar Lampung (Journalmedia.id) – Bandar Lampung Expo 2025 resmi ditutup pada Sabtu malam (19/7/2025) di Graha Mandala Alam. Gelaran tahunan ini berhasil mencatat total transaksi sebesar Rp2,1 miliar setelah berlangsung selama delapan hari.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung, Wilson Faisol, mengatakan capaian tersebut sesuai dengan target yang telah ditetapkan sejak awal.
“Nilai transaksinya yang berhasil kita catat ini sesuai target yang kami tetapkan, Angka ini bukan sekadar statistik, tapi bukti nyata bahwa daya beli masyarakat masih kuat, dan pelaku UMKM kita mampu bersaing,” ujarnya.
Expo tahun ini menghadirkan 50 tenda pameran yang diikuti oleh sekitar 75 pelaku UMKM dari berbagai sektor. Ribuan pengunjung hadir setiap hari, menjadikan event ini bukan hanya ajang promosi, tetapi juga ruang transaksi langsung yang dinamis.
“Total ada sekitar 75 pelaku UMKM yang ambil bagian dalam Bandar Lampung Expo 2025 ini,” jelasnya.
Wilson menilai, pencapaian ini menjadi indikator positif bahwa geliat ekonomi masyarakat terus hidup di tengah berbagai tantangan.
“Mereka tidak hanya datang untuk melihat, tapi juga berbelanja dan berinteraksi langsung dengan para pelaku usaha,” jelasnya.
Sementara itu, Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menyebut keberhasilan expo tahun ini sebagai prestasi luar biasa. Ia menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran acara, termasuk masyarakat yang berpartisipasi aktif.
“Expo ini bukan hanya ajang ekonomi, tetapi juga momen kebersamaan dan hiburan bagi warga. Terima kasih untuk semua pihak yang telah berpartisipasi,” ujar Eva Dwiana.
Bandar Lampung Expo 2025 menjadi bukti nyata kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam membangun ekonomi yang sehat, inklusif, dan berbasis pada kemandirian serta partisipasi warga kota.(*)
